Penampilan fisik mobil adalah hal pertama yang kamu lihat melalui mata. Oleh sebab itu, jika ada gangguan seperti kaca mobil yang kotor karena jamur, tentu akan membuat tidak sedap dipandang.
Selain karena masalah kebersihan dan estetika, jamur yang hinggap di kaca mobil juga dapat menghalangi pandangan kamu saat berkendara. Itulah mengapa penting sekali untuk membersihkan mobil secara rutin.
Nah, cara membersihkan jamur dari kaca sebenarnya cukup mudah. Bahkan kamu bisa menggunakan bahan-bahan rumahan seperti soda, pasta gigi, dan lain sejenisnya. Untuk lebih lengkapnya, simak melalui artikel berikut ini.
Bukan hanya dinding yang bisa berjamur, melainkan kaca pada mobil pun juga bisa mengalami kejadian serupa karena faktor-faktor tertentu. Supaya bisa lebih tanggap menghadapi jamur, kamu bisa mengenali sumber-sumbernya di bawah ini:
Pertama, kualitas air juga dapat menentukan hasil tampilan kaca pada mobil setelah pembersihan. Jika kamu memakai sembarang air untuk mencuci mobil, risikonya adalah membuat kaca terlihat kusam dan mudah tumbuh jamur.
Maka dari itu, gunakan air untuk mencuci mobil dengan kualitas yang telah dipastikan bersih dan bebas kotoran.
Misalnya seperti air PAM. Meski kedengarannya sepele, ternyata pemilihan jenis air juga mempengaruhi kebersihan kaca mobil.
Kedua, sisa air hujan yang menempel di kaca selama berkendara juga berpotensi menjadi penyebab tumbuhnya jamur. Pasalnya, membiarkan air hujan mengering sendiri justru rawan merangsang pertumbuhan jamur.
Itulah mengapa pada musim hujan, kamu perlu mengerahkan usaha ekstra untuk mencuci mobil. Setelah mobil kehujanan, jangan lupa untuk mengelapnya hingga kering agar tidak ada lagi sisa tetesan hujan yang menempel di kaca.
Ketiga, sama seperti kasus air hujan, sisa air cucian mobil juga bisa mendorong pertumbuhan jamur pada kaca. Jika kamu membawanya ke tempat pencucian kaca mobil terdekat, pastikan untuk mengecek apakah seluruh bagian mobil sudah kering.
Begitu pula jika kamu mencuci mobil secara mandiri di rumah. Siapkan kain lap yang cukup untuk mengelap sisa-sisa air di mobil hingga kering optimal. Selain itu, hindari paparan sinar matahari langsung ketika mencuci mobil.
Hal ini bertujuan menghindari risiko kaca mobil berjamur akibat kaca yang basah sehabis dicuci terkontaminasi dengan sinar matahari. Pasalnya, kondisi ini bisa memicu tumbuhnya jamur dan waterspot.
Keempat, kondisi tempat penyimpanan mobil yang terlalu lembab juga berpotensi meningkatkan pertumbuhan jamur. Seperti yang sudah kamu semua tahu, tempat-tempat lembab memang menjadi ciri khas sarang jamur.
Jadi, kamu perlu menjaga kelembapan mobil agar tetap stabil. Caranya bisa dengan mengkondisikan lokasi dan situasi yang mendukung penyimpanan mobil.
Setelah tahu apa saja penyebab tumbuhnya jamur pada kaca di mobil, pastinya Anda merasa sayang jika mengalaminya pribadi. Itulah mengapa penting untuk mengetahui apa saja tips mengatasi jamur yang muncul di kaca mobil kesayangan.
Apalagi, jika yang terkena jamur adalah kaca mobil EV dari MG Motor Indonesia:
(1).png)
Image: MG 4 EV, New MG ZS EV, MG Maxus 9 EV, New MG ES EV
Apa kamu punya sisa minuman soda di rumah? Ternyata, air soda bisa jadi solusi ekonomis untuk membasmi jamur pada setiap jenis kaca mobil. Cara membersihkannya pun sangat simpel.
Pertama-tama, lap kaca dengan kain kering. Baru kemudian basahi kain lap dengan air soda. Setelah itu, gosok secara lembut ke kaca mobil yang terkena jamur. Kamu bisa mengulanginya beberapa kali sampai jamur menghilang.
Jika sudah memakai air soda, kamu tidak perlu lagi menambah air biasa agar unsur kimia dalam soda tidak berkurang khasiatnya. Selain memakai minuman soda, kamu juga dapat memakai baking soda yang juga efektif membasmi jamur.
Kamu tinggal mencampur bubuk kristal putih alias baking soda bersama air hingga menjadi larutan pembersih yang bisa kamu semprot ke kaca. Cara pertama ini tergolong ekonomis dan ampuh mengatasi jamur.
Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, kamu bisa menggunakan bahan rumahan seperti pasta gigi untuk mengatasi jamur. Kegunaan odol atau pasta gigi ini ternyata tidak hanya berfungsi membersihkan gigi, tapi juga dapat membunuh jamur.
Gunakan pasta gigi berwarna putih yang mempunyai kandungan pemutih hidrogen peroksida yang berperan membasmi jamur. Bagaimana cara mengaplikasikannya? Kamu tinggal mengoleskan pasta gigi ke bagian kaca yang terkena jamur.
Lalu, tunggu selama beberapa saat hingga mengering. Jika sudah kering, bilas bekas pasta gigi sampai bersih dan lap menggunakan kain bersih sampai kering optimal.
Cara ketiga untuk mengatasi jamur di kaca mobil yaitu dengan memanfaatkan bahan cuka apel. Cuka apel memang tidak semua orang punya di rumah. Namun, bahan ini bisa kamu temukan dengan mudah di pasaran.
Tips membersihkan kaca dengan cuka apel, yakni menyiapkan wadah untuk menampung 1 liter air bersih serta campuran 2 sampai 3 sendok makan cuka apel.
Setelah itu, kamu bisa menempatkan campuran air dan cuka tersebut ke dalam semprotan. Gunakan semprotan untuk menjangkau area-area mobil yang terkena jamur. Lalu, gosok permukaan kaca dengan kain lap secara berulang hingga bersih.
Tips berikutnya yang bisa kamu coba adalah menggunakan bahan kimia dari produk pembersih khusus kaca mobil. Kandungan kimia pada pembersih ini utamanya bersifat anti-jamur sehingga efektif membasmi noda membandel pada kaca.
Beberapa produk pembersih yang bisa kamu beli antara lain Glass Scrub, Glass Cleaner, atau Rain Cleaner. Pertama-tama, kamu bisa membersihkan jamur yang menempel di kaca memakai Glass Scrub.
Setelah itu, oleskan Rain Clear yang berfungsi mencegah pertumbuhan jamur, khususnya untuk kaca depan. Umumnya, melapisi kaca dengan Rain Clear bisa bertahan sekitar 3-4 bulan tergantung situasi dan cuaca.
Pemutih pakaian juga bisa kamu manfaatkan untuk menghilangkan jamur di mobil. Cara membersihkannya pun tidak sulit. Kamu tinggal menyiapkan kain lembut yang dibasahi dengan pemutih pemakaian.
Kemudian, usap secara perlahan kain tersebut ke permukaan kaca berulang kali hingga bersih. Baru kamu dapat membilasnya dengan air bersih. Jangan lupa untuk mengeringkan permukaan kaca yang basah memakai lap microfiber.
Selain itu, perlu kamu ingat untuk menggunakan sarung tangan selama proses pembersihan kaca dengan cairan pemutih pakaian. Hal ini bertujuan melindungi kulit dari kontak bahan kimia yang berbahaya pada cairan pemutih.
Itulah penyebab dan tips mengatasi jamur di kaca mobil. Daripada mengeluarkan uang untuk beli kaca baru, lebih baik kamu berusaha maksimal membersihkan jamur terlebih dahulu. Apalagi, harga kaca mobil terbilang lumayan tergantung jenisnya.
Nah, buat kamu yang ingin membeli mobil baru, punya kesempatan untuk menguji performa dan kenyamanan mobil dari MG Motor Indonesia. Langsung saja daftarkan diri kamu untuk test drive mobil terbaik dari kami!
.png)
Baca Juga: Cara Poles Body Mobil di Rumah Tanpa Perlu ke Bengkel
Electric
Hybrid
Petrol
