Tips Road Trip Akhir Tahun dengan Mobil Listrik MG:
NEWS Jun 1st 2024, 12:00 am
Liburan akhir tahun adalah momen yang ditunggu-tunggu banyak orang untuk menikmati perjalanan jauh bersama keluarga atau teman. Road trip dengan mobil listrik kini semakin populer, terutama dengan hadirnya MG 4 EV dan New MG ZS EV yang memiliki jarak tempuh panjang dan teknologi canggih.
Namun, perjalanan jauh dengan mobil listrik membutuhkan strategi khusus, seperti mengelola daya baterai, memilih rute terbaik, serta menemukan SPKLU (Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum) yang tepat. Agar road trip akhir tahun Anda berjalan hemat dan nyaman, simak panduan lengkap berikut ini!
1. Rencanakan Rute dan Lokasi Pengisian Daya
Salah satu hal terpenting dalam road trip dengan mobil listrik adalah merencanakan rute dengan baik. Berbeda dengan mobil bensin yang bisa mengisi bahan bakar di banyak SPBU, mobil listrik memerlukan perencanaan lokasi SPKLU di sepanjang perjalanan.
Tips Perencanaan Rute:
Gunakan aplikasi navigasi seperti Google Maps atau Waze untuk menentukan rute tercepat dan menghindari kemacetan.
Cek lokasi SPKLU dengan aplikasi PLN Mobile atau MG i-SMART, sehingga Anda tahu kapan harus mengisi daya.
Pilih jalur yang memiliki SPKLU dengan fast charging, terutama di rest area jalan tol utama.
Siapkan rute alternatif untuk berjaga-jaga jika SPKLU utama penuh atau terjadi kemacetan.
Contoh rute perjalanan Jakarta – Yogyakarta (560 km) dengan MG 4 EV:
Jakarta – Cirebon (210 km): Isi daya pertama di SPKLU Rest Area Km 207.
Cirebon – Semarang (230 km): Isi daya kedua di SPKLU Rest Area Km 379.
Semarang – Yogyakarta (120 km): Tiba dengan daya tersisa 30-40%.
Dengan rencana yang matang, perjalanan Anda akan lebih nyaman tanpa khawatir kehabisan daya di tengah jalan.
2. Isi Daya Hingga Penuh Sebelum Berangkat
Sebelum memulai road trip, pastikan baterai mobil listrik MG Anda sudah terisi penuh.
Gunakan home charging semalaman sebelum berangkat, sehingga Anda bisa memulai perjalanan dengan daya 100%.
Jika tidak memiliki charger di rumah, isi daya di SPKLU terdekat sebelum memasuki tol untuk menghindari antrean di perjalanan.
Hindari mengisi daya hingga 100% di SPKLU fast charging kecuali diperlukan, karena setelah 80%, pengisian menjadi lebih lambat.
Tip hemat: Jika SPKLU penuh, Anda bisa mengisi hingga 80% terlebih dahulu, lalu mengisi lagi di titik berikutnya untuk efisiensi waktu.
3. Gunakan Mode Berkendara ECO untuk Menghemat Daya
Apa Itu Mode ECO?
Mode ECO adalah fitur yang mengoptimalkan konsumsi energi, sehingga daya baterai lebih tahan lama.
Mengurangi akselerasi mendadak dan membatasi tenaga yang keluar dari baterai.
Mengatur penggunaan AC dan sistem lainnya agar lebih efisien.
Kapan Harus Menggunakan Mode ECO?
Saat berkendara di jalan tol atau jalanan datar.
Jika daya baterai mulai menipis dan SPKLU masih jauh.
Saat mengemudi di kota untuk memaksimalkan jarak tempuh.
Hasilnya? Menggunakan mode ECO bisa meningkatkan efisiensi daya hingga 10-15%, sehingga Anda bisa melaju lebih jauh dengan daya yang sama.
4. Manfaatkan Regenerative Braking di Jalan Menurun
Salah satu keunggulan mobil listrik MG adalah fitur regenerative braking, yang mengubah energi pengereman menjadi daya tambahan untuk baterai.
Cara Mengoptimalkan Regenerative Braking:
Aktifkan fitur ini saat berkendara di jalan menurun atau saat menghadapi lalu lintas padat.
Hindari mengerem secara mendadak – lepaskan pedal akselerasi lebih awal agar sistem regenerative braking bekerja lebih optimal.
Gunakan level regeneratif tertinggi saat berada di jalan pegunungan, seperti di Puncak atau Lembang.
Keuntungan: Selain meningkatkan efisiensi baterai, fitur ini juga mengurangi keausan kampas rem, sehingga biaya perawatan lebih rendah.
5. Jaga Kecepatan Stabil dan Hindari Akselerasi Mendadak
Mengemudi dengan kecepatan yang tidak stabil dapat meningkatkan konsumsi daya baterai secara drastis.
Kecepatan ideal untuk efisiensi energi adalah 60-90 km/jam.
Gunakan Cruise Control untuk mempertahankan kecepatan konstan di jalan tol.
Hindari menggunakan mode Sport kecuali untuk menyalip kendaraan.
Tips tambahan: Jika baterai mulai menipis, kurangi kecepatan hingga 60-70 km/jam untuk menghemat daya dan memperpanjang jarak tempuh.
6. Minimalkan Penggunaan AC dan Perangkat Elektronik Berlebih
AC dan perangkat elektronik lainnya dapat mengurangi daya baterai lebih cepat.
Gunakan ventilasi alami saat cuaca tidak terlalu panas.
Gunakan fitur pemanas atau pendingin kursi (jika tersedia) alih-alih mendinginkan seluruh kabin.
Matikan pemanas kaca belakang atau lampu kabin jika tidak diperlukan.
Hasilnya: Mengurangi penggunaan AC bisa meningkatkan jarak tempuh hingga 5-10%.
7. Bawa Perlengkapan Darurat untuk Mobil Listrik
Pastikan Anda membawa perlengkapan darurat agar perjalanan tetap aman dan nyaman.
Kabel pengisian daya portabel – Untuk berjaga-jaga jika harus mengisi daya di tempat yang tidak memiliki SPKLU.
Power bank dan adaptor USB – Untuk mengisi daya perangkat elektronik saat dalam perjalanan.
Kit tambal ban atau ban cadangan – Karena tidak semua bengkel di jalur mudik memiliki peralatan khusus untuk mobil listrik.
Nomor layanan darurat MG Motor – Jika terjadi kendala di perjalanan.
Keuntungan: Dengan persiapan ini, Anda akan lebih siap menghadapi situasi tak terduga selama perjalanan.
Kesimpulan
Road trip dengan mobil listrik MG bukan hanya ramah lingkungan, tetapi juga hemat biaya dan nyaman jika direncanakan dengan baik.
Rencanakan rute dan titik pengisian daya dengan cermat agar perjalanan lebih lancar.
Gunakan mode ECO dan regenerative braking untuk meningkatkan efisiensi daya.
Jaga kecepatan stabil, hindari akselerasi mendadak, dan minimalkan penggunaan AC untuk memaksimalkan jarak tempuh.
Pastikan membawa perlengkapan darurat dan selalu cek kondisi baterai sebelum berangkat.
Dengan strategi yang tepat, road trip akhir tahun dengan mobil listrik MG bisa lebih menyenangkan, hemat, dan bebas dari kecemasan soal daya baterai.
Jika Anda ingin merasakan pengalaman berkendara yang lebih efisien, kunjungiMG Motor Indonesia untuk informasi lebih lanjut atau lakukan test drive sekarang!
.png)
Electric
Hybrid
Petrol
